SMK Negeri 2 Tegal baru saja menorehkan pencapaian luar biasa dalam pelaksanaan Uji Kompetensi (Ujikom) yang diselenggarakan selama satu minggu, tepatnya dari tanggal 21 hingga 26 Oktober 2024. Kegiatan Ujikom ini merupakan salah satu bentuk evaluasi akhir yang bertujuan untuk mengukur kompetensi siswa sebelum mereka terjun ke dunia kerja. Tahun ini, sebanyak 385 siswa yang disebut sebagai asesi dari empat jurusan, yakni Pemasaran, Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis (MPLB), Akuntansi, serta Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ), turut serta dalam ujian ini. Dengan kerja keras dan persiapan matang, hasil Ujikom kali ini sangat membanggakan: seluruh asesi dinyatakan Kompeten.

Uji Kompetensi untuk 4 Skema Sertifikasi

Dalam pelaksanaannya, Uji Kompetensi di SMK Negeri 2 Tegal terbagi menjadi empat skema, yaitu:

  1. Okupasi Pramuniaga (untuk jurusan Pemasaran)
  2. KKNI Level II Perkantoran (MPLB) (untuk jurusan Manajemen Perkantoran)
  3. KKNI Level II Akuntansi (untuk jurusan Akuntansi)
  4. KKNI Level II Teknik Komputer Jaringan (TKJ) (untuk jurusan TKJ)

Setiap skema uji kompetensi dirancang sesuai dengan standar industri, sehingga para siswa diuji berdasarkan keterampilan dan pengetahuan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja. Penilaian dilakukan oleh para asesor yang telah memiliki sertifikasi di bidang masing-masing, guna memastikan bahwa proses penilaian berjalan secara objektif dan akurat.

Proses Pelaksanaan Ujikom

Selama seminggu, mulai dari tanggal 21 hingga 26 Oktober 2024, suasana di SMK Negeri 2 Tegal tampak lebih sibuk dari biasanya. Para siswa terlihat serius mempersiapkan diri untuk menghadapi Ujikom yang menjadi penentu kelulusan mereka dalam menguasai kompetensi sesuai bidang keahliannya. Pelaksanaan ujian ini tidak hanya menilai kemampuan teknis, tetapi juga menguji sikap profesional yang harus dimiliki setiap siswa di dunia kerja.

Setiap asesi diwajibkan untuk mengikuti berbagai tahapan uji, mulai dari ujian teori hingga praktik. Misalnya, siswa dari jurusan TKJ harus menunjukkan kemampuan mereka dalam merancang, menginstalasi, dan memelihara jaringan komputer, sementara siswa dari jurusan Akuntansi diuji dalam hal penyusunan laporan keuangan dan analisis data akuntansi. Begitu pula dengan jurusan Pemasaran dan MPLB, yang diuji dalam keterampilan layanan pelanggan, administrasi, serta pengelolaan dokumen perkantoran.

100% Asesi Dinyatakan Kompeten

Hasil dari Uji Kompetensi yang dilaksanakan selama seminggu ini sangat memuaskan. Dari 385 asesi yang mengikuti Ujikom, seluruhnya dinyatakan Kompeten. Hal ini menjadi bukti nyata bahwa SMK Negeri 2 Tegal telah berhasil memberikan pendidikan yang berkualitas dan mempersiapkan siswanya dengan baik untuk menghadapi tantangan dunia kerja. Prestasi ini juga mencerminkan komitmen para guru dan tenaga pendidik dalam mendampingi siswa, mulai dari proses pembelajaran hingga pelaksanaan Ujikom.

Kepala SMK Negeri 2 Tegal menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat, baik para siswa, guru, asesor, maupun panitia penyelenggara. “Kami sangat bangga dengan pencapaian para siswa. Hasil ini menunjukkan bahwa kompetensi yang mereka miliki telah sesuai dengan standar industri. Kami berharap, setelah lulus, para siswa dapat berkontribusi positif di tempat kerja masing-masing,” ungkapnya dalam sambutannya saat penutupan acara Ujikom.

Persiapan yang Matang untuk Sukses Ujikom

Keberhasilan ini tidak lepas dari persiapan yang matang. Para siswa telah dibekali dengan pelatihan intensif, simulasi ujian, dan pembekalan khusus yang dilakukan oleh guru-guru di setiap jurusan. Selain itu, SMK Negeri 2 Tegal juga bekerja sama dengan berbagai pihak industri dan dunia usaha untuk memastikan bahwa kurikulum yang diajarkan relevan dengan kebutuhan di lapangan.

Menurut salah satu siswa dari jurusan TKJ, pengalaman mengikuti Ujikom ini sangat berkesan dan bermanfaat. “Saya merasa lebih siap untuk menghadapi dunia kerja setelah mengikuti ujian ini. Tantangan yang diberikan sangat mirip dengan apa yang akan kami hadapi di perusahaan nanti,” tuturnya dengan penuh semangat.